Kembang malam
Sebulan pertemuan diujung sapa
Tanpa kata, tanpa isyarat dapat ku baca
Ungkapan permintaan diatas cinta
Ulasan nafsu telah menjadi sepenggal cerita
Perahu yang membawamu menemuiku
Pecah oleh badai emosi kita
Bersama kelembutan, badanku gemetar
Dan kau usapkan keringat dingin dikeningku
lalu kau bilang ‘ini kembang malam’
kemudian kita saling diam
senyap bagai permainan mimpi
tiba tiba kaku kakiku menggantung pada belaian tanganmu
malam menangis dan rembulan nyelangsah atas jalinan dekap dingin
tanpa kata
tertusuk serap suara batas pagi
hanya bau minyak masih melekat
terangkum dalam kisah malam ini
Ali Makki…
alifaza43@yahoo.com
No comments:
Post a Comment